Alasan Aliran Selokan Van Der Wicjk di Sleman Akan Dimatikan Total Selama Sebulan

Alasan Aliran Selokan Van Der Wicjk di Sleman Akan Dimatikan Total Selama Sebulan

Penghentian sementara aliran Selokan Van Der Wicjk di Sleman bagian barat akan dilakukan untuk pemeliharaan jaringan selama satu bulan penuh. Kegiatan ini merupakan bagian dari jadwal rutin yang telah disepakati dengan pelaksanaan pada bulan Oktober 2024 mendatang.

“Penghentian aliran Selokan Van Der Wicjk telah menjadi rutinitas setiap tahun pada bulan Oktober. Untuk Selokan irigasi Mataram, belum ada keputusan pasti mengenai jadwalnya, karena masih dalam tahap pembahasan dengan pihak terkait.” ujar Rr. Vicky Ariyanti selaku Ahli Madya Bidang Pelaksanaan Jaringan Pemanfaatan Air dari Balai Besar Wilayah Sungai Serayu – Opak (BBWSSO).

Diskusi lanjutan direncanakan akan dilakukan pada akhir Juli 2024 untuk menentukan tanggal dan bulan terbaik agar penghentian aliran irigasi Mataram tidak berdampak signifikan bagi masyarakat.

Rapat koordinasi terkait manajemen jaringan telah dilakukan pada 20 Juni di Kapanewon Moyudan yang dihadiri oleh perwakilan dari P3A, kelompok budidaya ikan, pemerintah desa, dan dinas terkait.

Dalam rapat ini, disepakati secara musyawarah bahwa penghentian total selama sebulan untuk Selokan Van Der Wicjk akan dilaksanakan setiap tahun pada bulan Oktober.

Selama ini, Selokan Van Der Wicjk dan Selokan Mataram berfungsi sebagai sumber utama untuk pertanian di Bumi Sembada. Kematian kedua irigasi ini perlu diantisipasi agar tidak berdampak besar pada sektor pertanian dan budidaya ikan yang bergantung pada pasokan air dari selokan tersebut.

Selain itu, potensi kekeringan air bersih di permukiman sekitar irigasi juga harus diperhatikan. Bambang Kuntoro selaku Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Sleman menyatakan bahwa meskipun musim kemarau telah tiba, namun kondisi di Kabupaten Sleman masih relatif aman.

Hingga kini, belum ada warga yang meminta droping air dan belum ada kepastian mengenai penutupan Selokan Mataram.

“Selokan Van Der Wicjk dipastikan akan ditutup selama sebulan. Namun, untuk Selokan Mataram, statusnya belum jelas. Jadi, saat ini Sleman masih tenang. Belum ada permohonan untuk droping air,” jelasnya. (IND/SAN)

Direkomendasikan

Tinggalkan Balasan