Kenali Faktor Penyebab Gigi Ngilu

Kenali Faktor Penyebab Gigi Ngilu

Gigi ngilu adalah kondisi umum yang dapat menyebabkan ketidaknyamanan yang signifikan. Menurut pafikotasubulussalam.org rasa ngilu pada gigi dapat terjadi secara tiba-tiba dan dipicu oleh berbagai faktor seperti makanan atau minuman yang panas, dingin, manis, atau asam.

Memahami penyebab gigi ngilu dapat membantu Anda mengambil langkah-langkah pencegahan dan perawatan yang tepat. Artikel ini akan membahas berbagai penyebab gigi ngilu dan cara mengatasinya.

1. Gigi Sensitif

Gigi sensitif adalah penyebab paling umum dari gigi ngilu. Sensitivitas gigi terjadi ketika lapisan pelindung gigi (email) menipis atau ketika gusi menyusut, sehingga mengekspos lapisan dentin yang lebih sensitif. Dentin memiliki saluran mikroskopis yang langsung terhubung dengan saraf gigi. Ketika dentin terpapar oleh rangsangan eksternal seperti makanan atau minuman dingin, panas, manis, atau asam, maka rasa ngilu dapat muncul.

2. Kerusakan Gigi

Kerusakan gigi akibat gigi berlubang (karies) atau retakan pada gigi juga dapat menyebabkan gigi ngilu. Ketika enamel gigi rusak, dentin yang sensitif dapat terpapar, sehingga menimbulkan rasa ngilu. Infeksi atau peradangan pada pulpa gigi (bagian dalam gigi yang berisi saraf dan pembuluh darah) juga dapat menyebabkan nyeri dan ngilu yang intens.

3. Penyakit Gusi

Penyakit gusi seperti gingivitis atau periodontitis dapat menyebabkan resesi gusi, di mana jaringan gusi menarik diri dari gigi, sehingga mengekspos akar gigi yang sensitif. Akar gigi tidak dilindungi oleh enamel seperti bagian atas gigi, sehingga lebih rentan terhadap rangsangan eksternal yang dapat menyebabkan rasa ngilu.

4. Erosi Asam

Konsumsi makanan dan minuman yang asam, seperti soda, jus buah, dan makanan berkarbonasi, dapat menyebabkan erosi enamel gigi. Enamel yang terkikis oleh asam menjadi lebih tipis dan lebih lemah, sehingga dentin lebih mudah terpapar dan menyebabkan gigi ngilu. Mengurangi asupan makanan dan minuman asam serta menjaga kebersihan mulut dapat membantu mencegah erosi asam.

5. Penggunaan Obat Pemutih Gigi

Penggunaan produk pemutih gigi yang berlebihan atau tidak sesuai dengan petunjuk dapat menyebabkan sensitivitas gigi sementara. Bahan pemutih seperti hidrogen peroksida atau karbamid peroksida dapat menembus enamel dan mencapai dentin, sehingga memicu rasa ngilu. Menghentikan penggunaan produk pemutih atau berkonsultasi dengan dokter gigi dapat membantu mengurangi sensitivitas ini.

6. Kebiasaan Menggeretakkan Gigi

Kebiasaan menggeretakkan gigi atau bruxism dapat menyebabkan kerusakan pada enamel dan meningkatkan sensitivitas gigi. Tekanan berlebihan yang dihasilkan oleh bruxism dapat menyebabkan retakan pada gigi dan membuat dentin lebih mudah terpapar. Penggunaan pelindung gigi saat tidur dapat membantu melindungi gigi dari kerusakan lebih lanjut.

Gigi ngilu bisa disebabkan oleh berbagai faktor seperti gigi sensitif, kerusakan gigi, penyakit gusi, erosi asam, penggunaan obat pemutih gigi, dan kebiasaan menggeretakkan gigi. Memahami penyebab gigi ngilu dapat membantu Anda mengambil langkah-langkah pencegahan dan perawatan yang tepat untuk mengatasi rasa ngilu dan menjaga kesehatan gigi.

Jika Anda mengalami gigi ngilu yang berkelanjutan, sebaiknya konsultasikan dengan dokter gigi untuk mendapatkan diagnosis dan perawatan yang sesuai.

Yuk dapatkan informasi selengkapnya terkait obat, suplemen, vitamin, artikel kesehatan, dan seputar kefarmasian dengan mengunjungi laman pafikotasubulussalam.org sebagai laman resmi organisasi Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI).

Direkomendasikan

Tinggalkan Balasan